Langsung ke konten utama

Penyebab Kerusakan Katup (Valve) & Cara Memperbaikinya


         Klep atau katup atau bahasa inggrisnya yakni valve memiliki fungsi yaitu sebagai pengatur masuknya gas baru dan keluarnya gas buang dari sisa pembakaran pada mesin motor.
         Untuk tugas dari klep itu sendiri sangatlah berat dan sangat vital, karena bila ada suatu kebocoran atau gangguan sedikit saja maka pada klep tersebut akan dapat mengakibatkan tenaga mesin pun menjadi menurun atau dalam istilahnya performa mesin menjadi ngedrop. Maka dari itu kenali klep atau katup dan kelengkapannya.

Nah berikut ini penjelasan mengenai klep dan sebab-sebab kerusakan dan perbaikinya simak dibawah ini:
         Klep ( Valve ) - Untuk ukuran payung Klep hisap dibuat lebih lebar dari Klep buang hal ini bertujuan supaya pengisian gas yang baru lebih optimal. Klep hisap biasanya terbuat dari campuran baja chrom dan silikon dan pada bagian dudukan dan ujung batang klep diperkeras supaya klep tersebut lebih awet.
       Sedangkan untuk klep buang itu sendiri terbuat dari dua logam baja yang berbeda, untuk batang klep dari baja yang memiliki sifat luncur yang baik dan untuk payung klep dari baja tahan panas karena temperatur pada klep buang dapat mencapai 800 derajat celcius.

Kerusakan-Kerusakan Pada Katup / Klep
Beberapa kerusakan yang sering terjadi pada katup atau klep selama pemakaian mesin motor antara lain yaitu :
Setting / kedudukan daun katup aus / pecah
Batang katupnya menjadi aus atau mengecil
Pada batang katupnya menjadi bengkok
Akibat Dari Kedudukan Daun Katup Rusak
Untuk kedudukan daun katup yang rusak akan sangat berpengaruh pada beberapa fungsi lain seperti :
Pada kompresi motor menjadi bocor
Motor pun akan susah / sukar untuk dihidupkan
Hidupnya motor pun tidak normal
Pada bahan bakar pun menjadi boros
Pada motor juga tidak dapat menjadi langsam / stasioner

Cara Memperbaikinya
Bila daun katup aus hanya sedikit maka perbaikan dapat dengan cara men-sekir lagi, namun apabila daun katup tersebut pecah maka untuk memperbaikinya harus dengan melakukan penggantian dengan yang baru. Dan setiap penggantian katup yang baru di-sekir lagi lebih dahulu hal ini bertujuan supaya kedudukan daun katup dapat merapat dengan setting katup dari kepala selinder.
Akibat Dari Batang Katup atau Klep Yang Aus Atau Mengecil
Ada beberapa akibat yang disebabkan oleh karena aus dan mengecilnya batang katup atau klep antara lain yaitu :
Pada batang klep menjadi kocak / longgar di dalam bos-nya
Bergeraknya katup tidak stabil / goyang
Oli di kepala silinder merembes masuk ke dalam ruang bakar
Oli mesin cepat habis atau berkurang
Motor berasap tebal atau ngebul hitam
Busi cepat kotor / hitam / basah dan cepat lemah dan mati
Ruang bakar cepat kotor oleh arang atau karbon
Permukaan kepala piston cepat kotor

★Cara Memperbaikinya★
        Apabila batang klep sudah menjadi aus maka harus dilakukan penggantian dengan yang baru dan pada waktu mengganti katup ini sebaiknya bos katup / guide valve-nya juga harus diganti dengan yang baru.
        Untuk mengganti katup saja cukup dengan kita pasang sendiri tetapi kalau mengganti bos katup harus dilakukan oleh bengkel bubut.
Beberapa masalah yang timbul akibat dari bengkoknya batang katup ialah :
Bergeraknya katup di dalam bos menjadi berat / seret ataupun bahkan macet sama sekali
Bos katup cepat rusak / aus / melebar / retak / pecah
Hidup motor pun menjadi tidak normal

Beberapa Catatan Mengenai Masalah Katup / Klep Mesin Motor
Menyetel gap katup harus dilakukan pada waktu mesin dingin.
Setiap kepala selinder motor 4 tak terdapat dua buah katup yang terdiri katup IN ( lebih besar ) dan katup EX ( lebih kecil ).
Setiap katup EX terdapat satu oli seal dan oli sela ini harus diganti setiap melakukan penggantian katup yang baru
Setiap katup memiliki dua buah per yakni per kecil ( bagian dalam ) dan per besar ( bagian luar ).
Pada motor-motor yang memiliki CC-nya besar seperti Honda CB pada umumnya dimana khusus per yang besar gulungan ujung sebelah dengan gulungan sebelah tidak sama yakni gulungan sebelah renggang sedangkan gulungan ujung sebelah rapat dan cara pemasangannya ialah gulungan yang renggang dihadapkan ke atas sedangkan gulungan rapat dihadapkan ke bawah.
Untuk perhatikan supaya per katup yang kecil tidak boleh tertukar dengan per kopling, pada waktu memasang kembalinya sebab antara per katup yang kecil dengan per kopling hampir sama bentuk dan ukurannya.

★★★★★★

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MESIN DAN KOMPONEN UTAMA SEPEDA MOTOR

Sepeda motor, seperti juga mobil dan pesawat tenaga lainnya, memerlukan daya untuk bergerak, melawan hambatan udara, gesekan ban dan hambatan-hambatan lainnya. Untuk memungkinkan sebuah sepeda motor yang kita kendarai bergerak dan melaju di jalan raya, roda sepeda motor tersebut harus mempunyai daya untuk bergerak dan untuk mengendarainya diperlukan mesin.  Mesin merupakan alat untuk membangkitkan tenaga, ia disebut sebagai penggerak utama. Jadi mesin disini berfungsi merubah energi panas dari ruang pembakaran ke energi mekanis dalam bentuk tenaga putar. Tenaga atau daya untuk menggerakkan kendaraan tersebut diperoleh dari panas hasil pembakaran bahan bakar. Jadi panas yang timbul karena adanya pembakaran itulah yang dipergunakan untuk menggerakkan kendaraan, dengan kata lain tekanan gas yang terbakar akan menimbulkan gerakan putaran pada sumbu engkol dari mesin. Komponen Utama Pada Mesin Sepeda Motor Komponen utama pada mesin sepeda motor yaitu : 1.  Kepala silinder (cylinder

Macam-macam Alat Ukur dan Cara Kerjanya

Alat Ukur Massa Nama : Neraca Cara Kerja : Bacalah Skala yang ditunjukkan oleh anting (pemberat) pada masing-masing lengan neraca. Hasil pengukuran dinyatakan dengan persamaan : Hasil = Pembacaan skala pada lengan tengah + Pembacaan skala pada lengan Belakang + Pembacaan skala pada lengan depan. Nama : Neraca Elektronik Cara kerja : benda yang akan di ukur massanya di letakkan di atas timbangan dan nilainya langsung dibaca  pada tampilan digital. Alat Ukur Waktu Nama :  stopwatch Cara Kerja: Tombol Start, Stop dan reset yang dipergunakan untuk memulai, menghentikan maupun      mengulang pengukuran waktu. Skala dalam detik, skala ini disusun melingkar dibagian pinggir dengan jarak antar skala 0,2 detik. Jarum panjang, yang berfungsi sebagai penunjuk hasil pengukuran dalam detik. Skala dalam menit, skala ini disusun melingkar dengan jarak antar skala 1 menit. Jarum pendek, yang berfungsi sebagai penunjuk waktu dalam menit. Nama :  Jam Atom Cara kerja :Maser untuk r