Cinta indah seperti bertepuk dua tangan, tak akan indah jika hanya sebelah saja.
Naluri berbicara kita akan mencintai yang memuja kita, tetapi tidak selalu mencintai yang kita puja.
Melihatlah ke atas untuk urusan akhiratmu dan melihatlah ke bawah untuk urusan duniamu maka hidup akan terasa damai dan tenteram.
Seseorang yang optimis akan melihat adanya kesempatan dalam setiap malapetaka, sedangkan orang pesimis melihat malapetaka dalam setiap kesempatan maka itu awal kegagalan baginya.
Ingatlah, boleh jadi manusia itu mencintai sesuatu yang membahayakan dirinya atau membenci sesuatu yang bermanfaat baginya, mintaklah petujuk kepada-Nya karena Allah Maha benar dan manusia tempatnya salah.
Sahabat yang sejati adalah orang yang dapat berkata benar kepada anda, bukan orang yang selalu membenarkan perbuatan anda.
Bekerja atas dorongan cinta dan disertai keiklahasn, maka akan terasa senang tiada jemu dan rasa lelah.
Orang besar menempuh jalan kearah tujuan melalui rintangan dan kesukaran yang hebat.
Berbuat baiklah kepada orang lain seperti berbuat baik kepada diri sendiri, karena amal kebaikanmulah yang akan menemanimu dialam kubur nanti.
Memperbaiki dan itropeksi diri adalah alat yang ampuh untuk mengajak ejalan kebenaran dan memperbaiki orang lain.
Komentar
Posting Komentar